Lompat ke konten

Para Pencari Tsah Part 2, Mantan Udin Posonan di As-Sakinah

SajakManisSantri – Asrama Putri As-Sakinah

Pagi yang masih penuh kabut di Kota Kediri. Dinginnya pagi tidak membuat santri As-Sakinah menyerah menembus perjalanan menuju masjid untuk mengaji Al-Qur’an. Karisma dan kasih sayang Nyai Fatma menyimak dan mengajarkan bacaan Al-Qur’an yang baik membuat santri putri As-Sakinah semangat untuk lebih dalam mempelajari Al-Qur’an.

Selain Jenny santri baru yang hanya datang saat bulan Ramadhan, ada Nisa santri dari Lampung yang memang sengaja ke Jawa Timur untuk belajar kitab kuning, terlebih di As-Sakinah yang sangat terkenal akan kajian kitab kuningnya.
“Mbak Jen bangun mbak” Nisa membangunkan Jenny yang tertidur di masjid.
“Astagfirullah aku tertidur” kaget Jenny karena merasa berdosa nyenyak tidur selama Nyai Fatma ceramah.
“Gak papa, namanya juga ngantuk, aku ada catatan ceramahnya Bu Nyai, nanti Mbak Jen bisa copy,” saran Nisa pada Jenny.

Nisa memang santri yang sangat rajin dan disiplin. Apa saja dia catat, baik ceramah, kata mutiara yang dilihat di pondok sampai nama-nama bumbu dapur dia catat. Terkecuali nama mantan, tidaklah dia catat, karena telah membuat perasaannya cacat.

Setelah mengaji, semua santri putri kembali ke asrama untuk mandi, kadang ada yang tidur lagi sebelum ngaji berikutnya. Karena tidur adalah salah satu hobi Jenny, maka setelah mengaji dia langsung bablas tidur sebelum melepas mukenanya.
“Mbak Nisa ini, Nisaul Munawaroh santri dari pondok Al-Mawaddah Lampung bukan?” tanya Naqiibah penasaran dengan mata terbelahak.
“Iya mbak, benar. Mbak kok tau nama lengkap saya. Sebelumnya kita pernah ketemu atau kenal gitu kah?” Jawab Nisa sambil mengingat.
“Astagfirullaaah… berarti bener ini mantannya Mas Udin yang sering Mas Udin bela-belain nabung buat pergi ke Lampung demi Mbak Nisa. Orang selembut Mbak Nisa gak mungkin jahat ke Mas Udin. Pasti Mas Udin yang jahatin Mbak Nisa, dan akhirnya gak jadi menikah” gumam Naqiibah dalam hati yang membuatnya semakin penasaran sosok Nisa.

Siapakah Nisa sebenarnya? Kenapa dia tiba-tiba posonan di pondoknya Mas Udin?

Bersambung

#SajakManisSantri
#IndonesiaLebihNyantri
#MengAISberkahRamadhan   

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *