SajakManisSantri – Jumat pagi adalah waktu untuk roan. Meski bulan puasa, santri As-Sakinah tetap harus melaksanakan kewajiban Jumat bersih, karena kebersihan sebagian dari iman. Jadi malu jika pesantren As-Sakinah yang dimana-mana tertulis “Annadhofatu minal iman” itu jika dalam praktiknya justru banyak sampah dimana-mana.
Saat membuang sampah setelah bersih-bersih pesantren, Nisa tidak sengaja bertemu dengan Aro. Nisa sudah kenal dengan Aro, karena saat Udin pergi ke Lampung, Udin mengajak Aro. Aro adalah salah satu sahabat dekat Udin untuk menceritakan segala hal, termasuk kisah cinta yang pernah Udin bangun dengan Nisa.
“Loh kamu di sini Nis,” ujar Aro agak kaget dengan keberadaan Nisa.
“Iya kang, Nisa sengaja ingin puasaan di sini.”
“Kang, Nisa boleh tanya sesuatu?” ucap Nisa pelan agar tidak terdengar Naqiibah dan Jenny yang sedang bersama dia.
“Boleh.”
Nisa mengajak Aro agak jauh beberapa langkah dari Jenny dan Naqiibah agar pembicaraannya tidak terdengar.
“Begini kang, Nisa mau tanya. Mas Udin kok sulit dihubungi ya? Apa dia ganti nomor?”
“Iya Udin ganti nomor, soalnya nomornya yang dulu hangus. Kontak aja via DM Instagram” saran Aro.
“Nisa bisa minta nomornya dari kang Aro ndak? Setelah Mas Udin pulang dari Lampung, Nisa sudah off sosial media sampai sekarang. Dilarang Abah.” Jelas Nisa.
“Berarti kamu gak tau info apapun tentang Udin?”
“Nisa belum tau kabar Mas Udin selama satu tahun terakhir. Nisa baru boleh pegang HP lagi setelah khatam Quran. Makanya Nisa ke Jawa ingin cari Mas Udin dan mau ngasih kabar bahagia juga, kalau Abah sudah merestui.” Jelas Nisa penuh semangat dan tersipu malu.
Aro cukup kaget mendengar cerita Nisa. Kemungkinan besar, Nisa tidak tau kalau Udin sudah menikah. Dan mungkin Udin juga tidak pernah tau alasan kenapa satu tahun ini Nisa menghilang. Nisa menghilang bukan karena Nisa tidak cinta dengan Udin atau tidak memperjuangkan Udin ke Abahnya, justru Nisa sedang memperjuangkan cintanya hingga berusaha cepat menyelesaikan hafalan, meyakinkan Abahnya sampai saat ini datang ke Jawa. Aro bingung mau menjelaskan apa pada Nisa.
Bersambung
#SajakManisSantri
#IndonesiaLebihNyantri
#MengAISberkahRamadhan